INILAH.COM, Makassar - Pelarangan kandidat Ketua Umum PBNU yang terlibat Jaringan Islam Liberal mendapat reaksi keras dari Ulil Abshar Abdalla. Seharusnya anak nakal di NU diarahkan, bukan malah dibuang.
Menurut Ulil Abshar Abdalla, keputusan Muktamar terkait pelarangan calon Ketua Umum PBNU dari Islam liberal, justru akan merugikan NU. "Yang akan kehilangan besar buat NU kalau kehilangan anak muda yang cerdas, kritis, dan yang nakal. Karena justru akan menjadi kekayaan NU jika semua potensi ditampung,” ujarnya ditemui di Arena Muktamar 32 NU di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Rabu (24/3).
Aktivis Freedom Institute ini menegaskan, jauh akan lebih bagus jika NU bisa menerima spektrum pemikiran anak-anak muda yang dianggap nakal.
"Karena lebih baik menampung anak nakal di dalam NU dan diluruskan pelan-pelan di dalam NU," ujarnya.
Menurut dia, pemikirannya selama ini terinspirasi oleh pemikiran KH Achmad Siddiq (Tokoh NU asal Jember) dan KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. "Pemikiran saya terinspirasi oleh pemikiran Kyai Achmad Siddiq dan Gus Dur," jawabnya. [mut]
Posts
0 comments:
Post a Comment