Perang' Baliho di Arena Muktamar NU

Sunday, March 21, 2010
Suriani

INILAH.COM, Makassar - Jelang Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-32 di Makassar, sejumlah baliho dan spanduk dari para calon ketua umum mulai terpasang di area Muktamar. Dari tujuh nama calon, tiga di antaranya sudah memasang baliho dan spanduknya.

Pantauan INILAH.COM, Minggu (21/3), di Asrama Haji Sudiang, tiga nama itu adalah Slamet Effendy Yusuf, Said Agil Siraj, serta dan adik kandung Gus Dur, KH Salahuddin Wahid.

Baliho maupun spanduk yang terpasang, bermacam-macam tulisan dan gambar di dalamnya. Lengkap dengan ucapan dari pendukungnya. Ada pula dengan gambar dan tulisan seragam.

Slamet Effendy misalnya, dari pintu gerbang menuju Asrama Haji, terlihat spanduknya berukuran seragam dengan jumlah tak kurang dari selusin.

Balihonya lebih sedikit dengan tulisan 'Kongkritkan Amal NU' dan tulisan 'Mari jadikan NU lebih besar, berwibawa dan bermartabat' juga terpampang pada spanduk berukuran 0,5x4 meter itu.

Selain itu, ada juga sembilan baliho bergambar Said Agil Siraj yang baru terpasang petang tadi. Salah satu baliho sepanjang 5x3 meter terpasang gambar besar dirinya dengan tulisan kecil 'Dari Pesantren Untuk Indonesia'.

Sementara Gus Sholah, sapaan akrab KH Salahudin Wahid, memiliki paling banyak spanduk dan baliho di antara calon lainnya. Dari gerbang jalan menuju Asrama Haji, ada 30 spanduk dengan ukuran 1x6 meter, dengan berbagai tulisan lengkap dengan kiyai pendukungnya.

Di dalam salah satu spanduknya, seorang kiai bernama Mbah Liem berkata 'Gus Sholah cocok, cucunya pendiri NU, lurus-tembus dengan Mbah Hasyim'. Di pojok kirinya ada gambar KH Salahudin Wahid dan di pojok kanan foto Mbah Liem. [mut]

0 comments:

Post a Comment

banner125125 d'famous_125x125 ads_box ads_box ads_box